kenalkan kepadaku
sosok hangat yang dulu
karna sekarang yang di depanku
bukanlah kamu yang ramah kepadaku
biarkan rindu ini membelenggu
seiring dengan berjalannya waktu
mungkin suatu saat aku akan mampu
berjalan sendiri sesuai dengan keputusanmu
di sini aku tertawa dan menari
seiring dengan alunan melodi
yang seakan-akan membuatku bukan menjadi diri sendiri
sampai kau sadar diri
ku eja kata rindu ini
menjadi deretan kata-kata
yang masih menyesakkan hati
yang menggulirkan tetesan air mata
hatiku bergemuruh hancur
saat skenario diri tak kunjung berakhir
mungkin hanya mimpi pengantar tidur
yang tak akan ada akhir
No comments:
Post a Comment