Follow Me @nilamodang

Monday 11 June 2012

secarik kertas untuk mama

Bandung, 6 Juni 2012

halo ma, apa kabar? sudah lama tidak mendengar suara mama. sudah lama tidak melihat mama ngomel-ngomel sendiri karna tingkah aku, anakmu. sudah lama juga tidak mendengar suara bising dari arah dapur sebagai alarm ku. sudah lama juga tidak melihat mata coklat mama...

tak masalah kalau mama tak mengizinkan aku merantau dulu. aku sudah mengikhlaskannya. bahkan aku bersyukur karna itu. kehidupan disini tidak ada matinya ma.. semua orang masih beraktivitas hingga dini hari. tak sedikit remaja yang menjadi 'liar' di sini. termasuk aku mungkin. hura-hura sampai jam setengah 2 dini hari, menghambur-hamburkan uang, dan segala macam yang tak bisa aku lakukan di rumah. tenang ma, aku masih bisa menjaga diri. aku bersama fitra, veto, mumu, anak bujang kepercayaan mama.

hidupku jungkir balik selama disini ma. bulan sebagai matahariku, dan matahari sebagai bulanku. sepanjang malam aku tertawa dengan teman-temanku atau sekedar nonton film rame-rame di laptopnya. dan ketika pagi datang aku membereskan kamar kosan dan mencari sarapan. siangnya, aku tertidur lelap agar cadangan stamina ku bertambah..


di rumah, aku tak perlu pusing dengan jadwal makanku dan apa yang harus aku makan sedangkan disini aku berpikir keras apa yang harus aku masukkan ke lambungku. sarapan jam 10 atau jam 11 sedangkan makan siang dijamak dengan makan malam. terkadang hanya roti yang masuk ke lambungku. 

mungkin di kampung halaman kita bisa jadi orang berada ma.. tapi disini, kakak seperti orang yang tak berada. hidup mandiri, semua berada di bawah garis kecukupan..

ma, ini ada sedikit hadiah untukmu.. apa yang diharapkan, apa yang aku impikan selama kuliah terhias dengan indah di halaman itu, target ku tercapai ma.. semua tentu saja berkat rintihan doa mama setiap sholat. terima kasih sudah mau bangga dengan anakmu yang masih merepotkan ini ma.. aku juga tau pasti mama sedang senang melihat hasil yang diraih iya.. semua terlihat di profile bbm mama..

mungkin itu masih hadiah kecil yang bisa aku berikan. tapi perlahan, mimpiku, niatku, semua terbuka lebar. hanya perlu membuatnya menjadi kenyataan indah. doakan saja 3 semester lagi anakmu sudah memegang gelar sarjana ma..

satu hal, pengeluaran untuk liburan kali ini sudah cukup impas kan ma? bukankah mama juga menginginkan angka itu di garis minimalnya? ;)

No comments:

Post a Comment

Protected by Copyscape Duplicate Content Penalty Protection